CURHAT
CURHAT! - Ya, halo.
Ya, gue tau gue kurang ajar. Menelantarkan blog gue dan wattpad gue. Dari sini beberapa orang mungkin menganggap gue orangtua yang payah, menelantarkan dua orang anaknya.
Semenjak COLORS tamat, gue kira gue bisa fokus di cerita gue yang satu lagi dan blog tua ini. Well, i'm wrong.
Gue disibukkan sana sini, urusan kuliah, bukber, reuni, dan segala macam. Setiap malam gue kecapekan. Mau nulis? Nulis 2 paragraph aja gue udah angkat tangan.
Iya, ini kedengaran seperti gue hanya beralasan. Tapi serius, gue gak punya waktu senggang. Gue mungkin kedengaran lebay, tapi gue pengin satu-dua hari diam ditempat tidur dirumah, gak ada yang nyuruh atau ngajak keluar. Itu surga buat gue.
Lucu, padahal pas masih sekolah, gue bisa ngatur waktu dengan baik. Sekarang udah liburan, malah susah.
Anyway, gausah berandai-andai. Gue akhirnya nemu waktu buat nulis tenang. Dan ya, gue nulis ini jam 1 pagi. Karna cuman jam segini lah, rumah gue tenang... karna semua orang udah tertidur pulas.
Mulai Juli mungkin gue udah back on track.
Mohon maaf sekali lagi atas curhat gak penting gue ini.
Dan selamat pagi, siang, dan malam.
Kembali bersama gue orang gak penting di blog gak penting.
Opening gue yang panjang lebar diatas itu dinamakan curhat. Singkatan dari curahan hati.
Kegiatan curhat adalah kegiatan melepaskan beban di dada dengan menceritakannya kepada orang lain. Sumber : pandasaurusss.blogspot.com
Walau menurut gue merupakan tindakan berbahaya, ini juga merupakan tindakan efektif.
Kenapa berbahaya? Gue denger kalian bertanya dengan wajah yang gak tau apa-apa itu.
Well, karna apa yang ada didalam hati itu adalah rahasia kan? Dan yang namanya rahasia, itu biasanya hanya kau dan Yang Diatas yang tau kan?
So, menceritakan 'rahasia' ke orang lain itu risky. Bukan, bukan Rizky nama orang. Itu bahasa inggris.
Kenapa Rizky?
Eh, kenapa risky?
Karna orang yang paling kau percaya pun, belum tentu bisa kau percaya.
...... What?? Gue denger kalian bingung sama statement bego gue.
Iya, mereka yang kau beri titel 'Orang Yang Paling Kau Percaya' pun, belum tentu bisa dipercaya.
Kepercayaan itu gambling banget, man.
Percaya sama orang itu sama aja dengan memberi orang pisau dan lo membiarkan diri lo terbuka buat dia (terbuka maksudnya defenseless ya, lagi puasa jangan kemana-mana pikiran lo).
Antara dia menusuk, atau enggak menusukmu.
Antara dia mengkhianati kepercayaanmu, atau memenuhi ekspektasi mu.
Gini deh, kau memberi rahasia mu ke orang yang kau percaya. Berati rahasia mu itu jadi rahasia dia juga kan?
Nah, Orang yang kau percaya ini, pasti juga punya orang yang paling dia percaya kan?
Nah, rahasia mu yang udah jadi rahasia dia ini, jadi rahasia orang ketiga. Sampai akhirnya orang yang gak kau kenal pun tau rahasia mu.
Well, itu hanya pemikiran gue. Inget aja, punya trust issues itu bukan hal yang buruk kok.
Lalu kenapa efektif?
Gue tadi bilang curhat merupakan tindakan yang bahaya tetapi efektif.
Kenapa efektif?
Karna kita mahluk sosial, men.
Udah dasarnya saat lo terpuruk, lo nyari orang lain buat jadi sandaran.
Udah biasa untuk seorang manusia takut menderita sendirian.
Udah sewajarnya untuk seseorang ingin menceritakan masalahnya ke orang lain, karna dia butuh bantuan.
Udah biasa itu, dan wajar.
Lalu apakah curhat itu baik?
Well, biarpun itu berbahaya, itu adalah pilihan yang terbaik.
Menceritakan masalah mu ke orang lain memang bisa meringankan beban di dada mu.
Meski kau gak dapat jawaban/solusi yang kau inginkan, kau pasti merasa lebih ringan. Bukan, bukan berat badanmu yang turun, berat beban yang jadi masalah mu itu yang berkurang, gitu... Curhat gak buat kau kurus.
So, gapapa kok curhat. Buktinya gue udah berapa curhatan gue publish diblog ini? Gue mempublikasikan rahasia gue. Itu bego banget kan?
Gue gak akan heran kalo ntar ada tukang parkir yang tau aib gue gimana.
Tapi jujur, gue ngerasa lebih tenang setelah melakukannya.
Okedeh, thanks for reading!
Muach.
Ya, gue tau gue kurang ajar. Menelantarkan blog gue dan wattpad gue. Dari sini beberapa orang mungkin menganggap gue orangtua yang payah, menelantarkan dua orang anaknya.
Semenjak COLORS tamat, gue kira gue bisa fokus di cerita gue yang satu lagi dan blog tua ini. Well, i'm wrong.
Gue disibukkan sana sini, urusan kuliah, bukber, reuni, dan segala macam. Setiap malam gue kecapekan. Mau nulis? Nulis 2 paragraph aja gue udah angkat tangan.
Iya, ini kedengaran seperti gue hanya beralasan. Tapi serius, gue gak punya waktu senggang. Gue mungkin kedengaran lebay, tapi gue pengin satu-dua hari diam ditempat tidur dirumah, gak ada yang nyuruh atau ngajak keluar. Itu surga buat gue.
Lucu, padahal pas masih sekolah, gue bisa ngatur waktu dengan baik. Sekarang udah liburan, malah susah.
Anyway, gausah berandai-andai. Gue akhirnya nemu waktu buat nulis tenang. Dan ya, gue nulis ini jam 1 pagi. Karna cuman jam segini lah, rumah gue tenang... karna semua orang udah tertidur pulas.
Mulai Juli mungkin gue udah back on track.
Mohon maaf sekali lagi atas curhat gak penting gue ini.
Dan selamat pagi, siang, dan malam.
Kembali bersama gue orang gak penting di blog gak penting.
Opening gue yang panjang lebar diatas itu dinamakan curhat. Singkatan dari curahan hati.
Kegiatan curhat adalah kegiatan melepaskan beban di dada dengan menceritakannya kepada orang lain. Sumber : pandasaurusss.blogspot.com
Walau menurut gue merupakan tindakan berbahaya, ini juga merupakan tindakan efektif.
Kenapa berbahaya? Gue denger kalian bertanya dengan wajah yang gak tau apa-apa itu.
Well, karna apa yang ada didalam hati itu adalah rahasia kan? Dan yang namanya rahasia, itu biasanya hanya kau dan Yang Diatas yang tau kan?
So, menceritakan 'rahasia' ke orang lain itu risky. Bukan, bukan Rizky nama orang. Itu bahasa inggris.
Kenapa Rizky?
Eh, kenapa risky?
Karna orang yang paling kau percaya pun, belum tentu bisa kau percaya.
...... What?? Gue denger kalian bingung sama statement bego gue.
Iya, mereka yang kau beri titel 'Orang Yang Paling Kau Percaya' pun, belum tentu bisa dipercaya.
Kepercayaan itu gambling banget, man.
Percaya sama orang itu sama aja dengan memberi orang pisau dan lo membiarkan diri lo terbuka buat dia (terbuka maksudnya defenseless ya, lagi puasa jangan kemana-mana pikiran lo).
Antara dia menusuk, atau enggak menusukmu.
Antara dia mengkhianati kepercayaanmu, atau memenuhi ekspektasi mu.
Gini deh, kau memberi rahasia mu ke orang yang kau percaya. Berati rahasia mu itu jadi rahasia dia juga kan?
Nah, Orang yang kau percaya ini, pasti juga punya orang yang paling dia percaya kan?
Nah, rahasia mu yang udah jadi rahasia dia ini, jadi rahasia orang ketiga. Sampai akhirnya orang yang gak kau kenal pun tau rahasia mu.
Well, itu hanya pemikiran gue. Inget aja, punya trust issues itu bukan hal yang buruk kok.
Lalu kenapa efektif?
Gue tadi bilang curhat merupakan tindakan yang bahaya tetapi efektif.
Kenapa efektif?
Karna kita mahluk sosial, men.
Udah dasarnya saat lo terpuruk, lo nyari orang lain buat jadi sandaran.
Udah biasa untuk seorang manusia takut menderita sendirian.
Udah sewajarnya untuk seseorang ingin menceritakan masalahnya ke orang lain, karna dia butuh bantuan.
Udah biasa itu, dan wajar.
Lalu apakah curhat itu baik?
Well, biarpun itu berbahaya, itu adalah pilihan yang terbaik.
Menceritakan masalah mu ke orang lain memang bisa meringankan beban di dada mu.
Meski kau gak dapat jawaban/solusi yang kau inginkan, kau pasti merasa lebih ringan. Bukan, bukan berat badanmu yang turun, berat beban yang jadi masalah mu itu yang berkurang, gitu... Curhat gak buat kau kurus.
So, gapapa kok curhat. Buktinya gue udah berapa curhatan gue publish diblog ini? Gue mempublikasikan rahasia gue. Itu bego banget kan?
Gue gak akan heran kalo ntar ada tukang parkir yang tau aib gue gimana.
Tapi jujur, gue ngerasa lebih tenang setelah melakukannya.
Okedeh, thanks for reading!
Muach.